Renungan Jumat
Kesulitan Hidup=Kasusah Hirup
Imam M Kamal *)
Setiap
kita manusia mengalami kesulitan hidup ( saya lebih enak nulis kasusah hirup)
baik ketika sekolah, kuliah, berkeluarga, bekerja, maupun bermasyarakat.
Kesulitan
hidup adalah hal manusiawi, semua pasti mengalaminya, namun tidak semua sama
cara menyelesaikannya, ada yang berpedoman kepada ajaran agama yaitu dengan
sabar dan shalat, ada yang menyelesaikannya dengan cara-cara zalim lari dari
masalah mabuk-mabukan, narkoba yang menyebabkan semakin jauh dari ajaran agama.
Agama
Islam sebagaimana kita pahami adalah ajaran yang diturunkan Allah Swt sebagai
rahmat bagi manusia lewat Nabi Muhammad Saw, ajaran yang sudah sempurna untuk
menunjukan jalan yang lurus kepada manusia.
Kita
sering menganggap majunya peradaban dengan kemajuan ekonomi, iptek dan kemajuan
duniawi lainnya, namun kita selalu dapati fenomena jiwa-jiwa yang keropos
didalamnnya, dinegara-negara maju fenomena bunuh diri begitu banyak, dilakukan
oleh orang-orang yang secara materi cukup, bahkan terkenal, juga tak jarang
majunya peradaban tersebut memperlakuan manusia jauh dari manusiawi, dalam
masalah HAM ternyata memiliki standar ganda. dll.
Padahal
sejatinya maju peradaban adalah buah ketaqwaan kita kepada Allah Swt,
melibatkan Allah Swt dalam setiap langkah kita, adalah buah tanda keimanan yang
kuat, tidak mungkin orang yang beriman korupsi, kalau korupsi imannya sedang
lepas, orang yang beriman tidak mungkin berkhianat kecuali imannya sedang
lepas, orang yang beriman lebih mengutamakan kepentingan umat jika mementingkan
diri sendiri maka imannya sedang lepas, sehingga ketika kita mengalami
kesusahan hidup disana kita sedang diuji, maka jangan sampai keimanan kita
lepas. Setiap kesusahan selalu ada jalan keluar tinggal kita sabar
menjalaninya.
Pada
dasarnya kesulitan hidup itu merata, bersabarlah, dan syukuri perjalanan hidup
kita, kalau urusan dunia lihatlah ke bawah, kalau urusan ketaatan lihatlah
keatas, semua akan kembali kepada kita sendiri.
No comments:
Post a Comment